Tahukah Kamu Mengapa Hari Minggu Libur?

·
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhv3iPfZRLgWkGaJoJeXgrLWk7FFTeFFqpYPWAQxs4tpUEwRshV3QEw3sea4N-_Y23vkrLBoaoMuQTGnKksavtsjXpBnJBZOtgLOniTxfpUst_apXjU2QZRRjE6j0IxFStWAlVFWneGDWo/s400/happy-sunday-7.jpg 
Tiap bangsa punya tradisi libur yang berbeda. Bangsa Arab menganggap  hari Jum’at adalah hari untuk Ibadah sehingga bangsa Arab libur. Lain  lagi bangsa Yahudi yang menganggap hari sabtu adalah hari ibadah,  sehingga mereka libur pada hari Sabtu.

Lalu bagaimana dengan hari minggu yang merupakan hari libur di Indonesia dan mayoritas negara di dunia?

Begini  sejarahnya, tradisi libur di hari Minggu berasal dari tradisi Romawi  Kuno di Italia. Pada saat itu orang Romawi Kuno beribadah di hari  Minggu. Oleh kerena itu, orang Romawi libur di hari Minggu. Selain itu,  orang Romawi selalu menandai hari libur dan hari penting lainnya dengan  warna merah.

Waktu itu orang Romawi menguasai banyak Negara di  Eropa. Kekuasaan Romawi sampai Belanda, Inggris, Prancis, Jerman, dan  lain- lain. Tradisi libur di hari Minggu kemudian diterapkan di Negara-  Negara jajahan Romawi.Termasuk Negara Belanda. Negara Belanda kemudian  menjajah Indonesia selama 350 tahun. Orang- orang Belanda di Indonesia  menerapkan tradisi libur di hari Minggu.

Sampai sekarang, tradisi  libur di hari Minggu masih dipakai di Indonesia. Alasannya, selama 6  hari orang sudah bekerja keras dan perlu libur. Pemerintah Indonesia  menetapkan hari Minggu sebagai libur Nasional. Kalender Indonesia juga  mewarnai hari libur lainnya dengan warna merah. Tradisi libur di hari  Minggu tetap dipakai di banyak Negara sampai sekarang. Termasuk juga  menandai tanggal- tanggal penting dengan warna merah.

handapeunpost